Wednesday 3 March 2010

Film The Messengers (Japan, 1999)

Sekarang saya akan bercerita tentang salah satu film favorit saya sepanjang masa. Film yang saya tonton pertama kali di rumah teman lama saya dan selesai menonton film tersebut saya langsung jatuh hati ingin memiliki filmnya juga! Langsung saja saya cari filmnya di Animart! Sampai sebegitu sukanyakah pada film ini? Tentu saja dan saya tidak menyesal membelinya karena diputar beberapa kalipun saya tidak bosan! Film itu adalah The Messengers.

The Messengers adalah film lama asal negeri bunga sakura yang menceritakan tentang kehidupan kurir sepeda dan persaingannya dengan kurir sepeda motor. Film ini ber-genre drama yang penuh dengan unsur komedi, romantisme dan aksi tapi bukan aksi laga yang fighting lho. Untuk memberikan sedikit gambaran tentang film ini, silahkan lihat trailernya di bawah ini.



Masalah berawal ketika Naomi Shimizu, seorang pengusaha dibidang fashion mengalami kebangkrutan. Semua harta bendanya disita dan satu-satunya harta yang ia dapat selamatkan adalah mobil kesayangannya. Dengan tergesa-gesa ia membawa mobilnya keluar dari apartemen. Namun secara tidak sengaja dia menabrak seorang kurir sepeda (Shigekazu Yokota) hingga dirawat di rumah sakit untuk waktu yang lama. Untuk menebus kesalahannya, Naomi menggantikan Yokota menjadi kurir sepeda di Tokyo Express, dan ketika itu ia bertemu dengan Hironori Suzuki.

Banyak kejadian-kejadian lucu yang bisa membuat anda tertawa ketika Naomi mulai belajar menjadi kurir sepeda. Seperti misalnya ketika Naomi yang tidak dapat melepaskan kaki dari pedal sepeda, kulitnya yang mendadak menjadi belang karena tersengat matahari, dan berpura-pura ketika bertemu sahabat lamanya.

Naomi merasa berat menjalankan tugasnya dan berniat keluar dari pekerjaannya sebagai kurir sepeda. Namun ada sebuah peristiwa dimana Naomi harus mengantarkan hp milik kekasih Yokota (Yumiko Abe) tepat waktu sebelum bus berangkat dan untuk pertama kalinya ia mendapatkan ucapan terima kasih dan merasa dihargai. Oleh karena itu ia melanjutkan tugasnya sebagai kurir sepeda.

Naomi sangat berperan besar terhadap kemajuan Tokyo Express. Gara-gara Naomi, Suzuki harus berlomba dengan kurir sepeda motor untuk membuktikan bahwa kurir sepeda dapat lebih cepat dan akhirnya Tokyo Express mendapatkan kepercayaan untuk menjadi kurir tetap Perusahaan Ataka. Menjadi kurir di perusahaan Ataka membuat Tokyo Express menambah beberapa personil dan merubah sistem kerja mereka. Dan hasilnya, penghasilan mereka naik berlibat ganda dari biasanya.

Cerita akan semakin rumit ketika Tokyo Express harus kehilangan Naomi karena di jemput oleh kekasihnya (Hiroshi Okano), Suzuki yang mulai mencintai Naomi, dan Tokyo Express yang kehilangan kepercayaan perusahaan Ataka karena kelicikan seorang kurir sepeda motor sehingga harus kembali berlomba menjadi yang tercepat dalam mengantar barang (yang ini seru banget deh!).

Untuk mengetahui keseluruhan ceritanya, saya sarankan untuk menonton filmnya. Yang pasti endingnya tidak akan mengecewakan dan membuat anda puas! Oh iya, musik scorenya pun sangat enak untuk dinikmati, bernuansa jazz dan cocok dengan suasana filmnya. Pokonya filmnya keren!

No comments:

Post a Comment